THOSIN AL-MASYIAH, SYAIKH HUSAIN BIN MANSHUR AL-HALLAJ
1. Inilah penggambaran tentang Taqdir Ilahi. Lingkaran ( o )pertama adalah Kehendak [masyi’ah] Allah, dan ( o ) keduaadalah Hikmah-Nya, serta ( o ) ketiga adalah Kuasa-Nya, sedangkan ( o ) keempat adalah Ilmu-Nya yang ‘Azaliy.
2. Iblis berkata: “Bila aku memasuki lingkaran pertama, aku akan menempuh ujian dari (lingkaran) yang kedua. Dan, bilaaku melintas ke yang kedua, aku harus menempuh ujian dari (lingkaran) yang ketiga. Bahkan, bila aku menyeberang keyang ketiga, aku mesti menempuh ujian dari (lingkaran) yangkeempat.”
3. Maka – tidak (la), tidak (la), tidak (la), tidak (la), dan tidak (la)! Bahkan, bila aku istirah di ‘tidak’ pertamaku, aku pasti dikutuk sampai aku mengucapkan (‘tidak’) yang kedua, dan dibuang sampai aku mengucapkan (‘tidak’) yang ketiga. Jadi, apakah yang keempat berarti bagiku?
4. Kalaulah aku tahu bahwa bersujud (kepada Adam as) pasti menyelamatkan aku, aku niscaya bersujud. Kendati demikian,aku tahu bahwa setelah lingkaran (pertama) itu ada lingkaran-lingkaran (kedua, ketiga, dan keempat) lainnya. Dengan pemikiran begitu, maka kukatakan kepada diriku: Kalaupun aku selamat dari lingkaran (pertama) ini, bagaimana dapat
Thosin Al Masyi-ah AL HALLAJ aku keluar dari (lingkaran) yang kedua, yang ketiga, dan yang keempat?
5. Adapun ‘Alif’ ( ) dari ‘La’ (ﻻ ) yang kelima adalah“Dia –Tuhan, Sang Hidup.” (QS. 2: 255). Baca Juga : Thosin-al-tauhid-Al-Hallaj
Comments
Post a Comment
SILAHKAN BERKOMENTAR SESUAI DENGAN TOPIK ISI ARTIKEL YA .......