LAYSA KHAMISLIHI SYAIUN : KALAU ALLAH MUNCUL DIHADAPAN MU TAMPAR SAJA !

Kalau berjalan itu, sampai dulu baru pulang. Jangan baru setengah jalan sudah pulang. Berarti tidak sampai. Dalam berjalan ke pasar, misalnya, lurus terus ke arah pasar, jangan belok ke lain. Mana bisa sampai ke pasar. Begitulah juga dalam belajar. Kalau sudah belajar mengenai ketuhanan, lurus saja. Kalau berbelok. Sampai kiamat takkan sampai ke Tuhan. Contoh : mengamalkan ini-itu, zikir ini-itu biar bisa jadi sakti, bisa lihat ini-itu, biar kebal, biar disukai atasan atau lawan jenis. Dikiranya betul, padahal tersalah. Karena yang dikerjakannya itu kesyirikan. Inilah yang dikatakan,"Hal salah banyak yang tahu, tapi tersalah banyak yang tidak tahu." Maka jangan heran beramal tapi tidak berhasil atau tidak men-"jadi" juga. Syaikh Abdul Qadir al-Jailani baca surah Yasin bisa terbang di atas tikar shalat (sajadah). Itu beliau. Lha.. kamu sudah berapa belas tahun baca Yasin, sudah bisa terbang belum? Rasulullah mengangkat tangan, dari jemari beliau keluar air. Kalau kit...